Tuesday, September 29, 2009

Menjadi Agen Bukan Sekedar Alternatif

Saat anda dengar kata agen asuransi, mungkin anda menganggap profesi ini adalah pekerjaan sampingan. Kalau dapat nasabah, hasilnya lumayan lah buat nambahin uang bulanan. Namun benarkan demikian?

Nyatanya, agen asuransi menjadi profesi yang sangat menjanjikan jika ditekuni secara jangka panjang. Menurut Biro Pusat Statistik, jumlah penduduk Indonesia tahun 2009 mencapai 231 juta jiwa. Dari jumlah tersebut, baru sekitar 10% yang jadi tertanggung asuransi. Berarti masih terbuka peluang besar untuk menarik masyarakat berasuransi. Apalagi masyarakat Indonesia saat ini yang mulai sadaran untuk berasuransi.

Agen asuransi tidak lagi hanya digeluti orang-orang tua dan ibu rumah tangga. Profesi ini mulai dilirik kaum muda dengan pendidikan sarjana. Asyiknya lagi, menjadi agen asuransi profesional bisa dilakoni dengan latar belakang pendidikan beragam. Apalagi tugas mereka makin bergensi dengan menjadi penasihat keuangan dan entrepeneur.

Agen berperan penting sebagai penasihat keuangan untuk menawarkan solusi atas masalah finansial masyarakat. Terutama saat mereka ingin melindungi asetnya dan berinvestasi yang minim resiko, sehingga mereka bisa tetap mempertahankan gaya hidupnya. Selain itu, agen juga bisa menjadi entrepeneur dengan mendirikan agency sendiri.

Tak kalah dengan profesi lain, agen profesional juga memiliki jenjang karir. Misalnya, dalam perusahaan asuransi PT Prudential Life Assurance, ada enam jenjang yang bisa didaki untuk mencapai posisi puncak. Dimulai dari posisi agent, lalu probably unit manager, selanjutnya unit manager. Jenjang berikutnya adalah senior unit manager, kemudian agency manager, dan tertinggi adalah senior agency manager. Pada posisi ini seseorang bisa mendapat penghasilan lebih dari Rp 100 juta perbulan dalam waktu relatif singkat. Cuma 5 tahun! Untuk mendaki jenjang ini, para agen harus menempuh berbagai pelatihan dan membekali diri dengan sejumlah pengetahuan teknis.

Agen asuransi juga dijanjikan banyak penghargaan dari perusahaannya yang membuat profesi ini makin diminati. Penghargaan tersebut disertai dengan hadiah wisata ke luar negeri. Lengkap dengan menginap di hotel bintang lima PLUS uang saku.

Sedangkan dalam tingkat internasional ada penghargaan paling cihuy, yaitu dengan menjadi anggota Million Dollar Round Table (MDRT). Organisasi asuransi tingkat dunia ini memiliki kualifikasi tinggi. Hanya segelintir agen dengan pencapaian luar biasa yang mampu menjadi anggotanya. Untuk sampai di tingkat ini, seorang agen harus memiliki komitmen panjang. Saat sudah menjadi anggota MDRT, agen tersebut akan jadi salah satu agen top kelas dunia.

Saat ini, agen dapat dengan mudah menambah dan mempertahankan network-nya dengan internet. Misalnya, dengan memanfaatkan blog atau situs jejaring sosial macam Facebook. Agen bisa memberikan informasi lengkap mengenai produk asuransi lewat blog. Dengan cara ini nasabah juga lebih mudah berhubungan dengan agen untuk claim asuransi. Agen-agen baru juga lebih gampang didapat dengan memanfaatkan situs jejaring sosial.

Di atas penghargaan yang bergensi dan pendapatan berlimpah, menjadi agen asuransi adalah pekerjaan mulia. Sebagai profesional yang menjadi ujung tombak perusahaan asuransi, para agen membantu masyarakat melindungi masa depan mereka dan menghindarkan mereka dari resiko.

No comments:

Post a Comment